Logo-Beplus-landscapev2 PUTIH life is motionLogo-Beplus-landscapev2 PUTIH life is motionLogo-Beplus-landscapev2 PUTIH life is motionLogo-Beplus-landscapev2 PUTIH life is motion
  • BERANDA
  • PRODUK
  • VIDEOS
  • STUDIO
  • LAYANAN
    • KELOLA SOSMED
  • KONTAK
  • TENTANG KAMI
  • BLOG
253 Gereja di Kepri Dijaga Ketat
22 Desember 2017
Detik-detik Geng Motor Jarah Toko Pakaian
25 Desember 2017

Perlambatan Ekonomi Kepri Masih Terjadi

22 Desember 2017
2
SEBARAN
BagikanTweetBagikan
Subscribe

GRAFIK perekonomian di Provinsi Kepulauan Riau melambat lebih dalam para triwulan II 2017. Pertumbuhan ekonomi Kepri tercatat sebesar 1,04 persen.

Angka ini lebih rendah dibanding triwulan sebelumnya, 2,02 persen. Dan juga jauh lebih rendah dibanding periode yang sama tahun lalu, yang mencatat pertumbuhan 5,4 persen, angka tertinggi di tahun 2016.

“Dari sisi permintaan, perlambatan didorong oleh penurunan investasi, net ekspor, dan konsumsi pemerintah. Sedangkan dari sisi penawaran, perlambatan terutama bersumber dari penurunan kinerja industri, konstruksi, dan pertambangan,” kata Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Kepri, Gusti Raizal Eka Putra, dalam paparan ekonomi Kepri di Harmoni One Hotel Batam, Kamis (10/8) kemarin.

Kinerja investasi turun ke angka -2,20 persen dari 9,08 persen di triwulan I. Terutama terjadi pada investasi bangunan. Hal ini dipengaruhi rendahnya realisasi pembangunan rumah di wilayah Kepri.

Sementara realisasi investasi non bangunan seperti pembelian mesin dan alat industri, relatif stabil.

Sedangkan di sisi lain, net ekspor meningkat dibanding triwulan I. Meski dari segi angka, masih minus. Tercatat net ekspor triwulan II sebesar -0,03 persen, naik dari triwulan I -13,76 persen. Kontraksi net ekspor terutama disebabkan penurunan ekspor antar daerah.

Kontraksi juga terjadi pada konsumsi pemerintah. Sampai dengan semester I, realisasi belanja pemerintah baru 32,5 persen. Secara tahunan, realisasi belanja pegawai dan belanja modal masing-masing 50,42 persen dan 13,22 persen. Belanja modal berupa proyek infrastruktur yang masih rendah ini juga menjadi penyebab turunnya kinerja investasi.

Perlambatan juga terjadi di konsumsi rumah tangga. Meski ada tambahan pendapatan melalui gaji 13, tidak serta merta meningkatkan konsumsi. Tercatat konsumsi rumah tangga melambat ke angka 6,48 persen dari 6,95 persen di triwulan sebelumnya.

“Pergeseran Idul Fitri ke Juni, ternyata belum mampu mendorong penguatan konsumsi. Jadi sepertinya pegawai yang menerima gaji 13, tidak membelanjakan semua. Memang dari sisi saving tinggi. Masyarakat cenderung menahan pengeluaran,” kata Gusti.

Pelemahan konsumsi ini mempengaruhi perdagangan di sisi penawaran. Pada triwulan II sektor perdagangan tumbuh lambat di angka 6,96 persen. Lebih rendah dibanding triwulan sebelumnya, 8,34 persen.

Sedangkan sektor konstruksi mengalami kontraksi di angka -0,06 persen. Hal ini terjadi sejalan dengan penurunan investasi bangunan.

Penurunan juga terjadi pada sektor industri yang disebabkan masih rendahnya permintaan khususnya pada industri kapal, besi baja, dan pendukung migas. Sementara kontraksi pertambangan bersumber dari penurunan hasil minyak.

Secara umum, pertumbuhan ekonomi Kepri ini terendah se-Sumatera. Sedangkan di Indonesia, Kepri berada di urutan dua terbawah.

“Kita harap kondisi mulai pulih di 2018. Sejalan dengan pertumbuhan ekonomi dunia dan nasional yang terus membaik,” kata dia.

 

Komentar

0 Komentar

Sebarkan
0

Notice: Trying to access array offset on value of type null in /home/beplus/public_html/wp-content/themes/betheme/includes/content-single.php on line 286
Anwari Fajar
Anwari Fajar
Food lover, Naturalist and Enthusiast for Travelling ...

Artikel lainnya

22 Februari 2022

Sinopsis Film Uncharted ; Adaptasi Video Game Yang Jadi Jawara Box Office


Lebih lengkap
6 Desember 2020

Tahapan Kampanye Pilkada 2020 Berakhir


Lebih lengkap
6 Desember 2020

Karut Marut Jelang Pemungutan Suara Pilkada Masa Pandemi


Lebih lengkap

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Beplus Story

  • 0
    Balutan Budaya di Perkembangan Film Lokal
    18 April 2022
  • 0
    History Belakang Padang ; Pulau di Belakang Sambu Yang Sarat Sejarah
    31 Maret 2022
  • 0
    DBM CARGO FAMILY GATHERING, TURI BEACH | BEPLUS STORY
    20 Februari 2022
  • 0
    Sehari di Pulau Penawar Rindu ; Belakang Padang
    13 Februari 2022
  • 0
    QUADRA MEDIA GROUP GATHERING | BEPLUS STORY
    25 Desember 2021

Jelajah Konektivitas Hati

  • 0
    JELAJAH KONEKTIVITAS HATI – LINGGA
    7 Januari 2019
  • 0
    JELAJAH KONEKTIVITAS HATI – KARIMUN & BATAM
    7 Januari 2019
  • 0
    JELAJAH KONEKTIVITAS HATI – ANAMBAS
    7 Januari 2019
  • 0
    JELAJAH KONEKTIVITAS HATI – NATUNA
    4 Januari 2019
  • 0
    JELAJAH KONEKTIVITAS HATI – MERANGKUL POTENSI 7 KABUPATEN/KOTA DI KEPULAUAN RIAU
    4 Januari 2019
Temui Kami di Jejaring Sosial

Beplus Indonesia
@beplusindonesia
Pardomuan N
Beplus Indonesia

Kontak Kami

beplusindonesia@gmail.com

+627784162870

Kebijakan

Term & Condition
Disclaimer

Alamat

PT Beplus Visual Kreasi
The Central Sukajadi Blok A1 Nomor 16, Batam, Kepulauan Riau 29445
Indonesia
PT Beplus Visual Kreasi. © 2017-2021