Logo-Beplus-landscapev2 PUTIH life is motionLogo-Beplus-landscapev2 PUTIH life is motionLogo-Beplus-landscapev2 PUTIH life is motionLogo-Beplus-landscapev2 PUTIH life is motion
  • BERANDA
  • PRODUK
  • VIDEOS
  • STUDIO
  • LAYANAN
    • VIDEO PROFIL & DOKUMENTASI
    • LIVE STREAMING BATAM MULTI CAMERA
    • KELOLA SOSIAL MEDIA
  • KONTAK
  • TENTANG KAMI
  • BLOG
Rp.21,3 Miliar Untuk Bangun Sanitasi dan Air Bersih di 2018
3 Januari 2018
Harapan Layanan Terbaik Dari Petugas MPP
5 Januari 2018

Inflasi Januari di Batam Diprediksi Terkendali

5 Januari 2018
Kategori
  • BATAM
Tags
  • inflasi batam
  • januari 2018

Ilustrasi

0
SEBARAN
BagikanTweetWhatsapp

TIM Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kepulauan Riau memperkirakan inflasi Januari tetap terkendali. Namun ada beberapa hal yang perlu diwaspadai ke depannya.

Pertama yaitu angin musim utara yang masih berlangsung. Hal ini menyebabkan gelombang tinggi dan dapat memicu kelangkaan pasokan ikan segar serta menghambat jalur distribusi bahan makanan.

“Curah hujan yang masih tinggi diperkirakan akan mengganggu pasokan lokal akan komoditas volatile foods,” kata Anggota TPID Kepri, Eko Waluyo Purwoko melalui siaran pers, Kamis (4/1).

Kelompok volatile foods mencatatkan inflasi 2,31 persen (mtm) pada Desember 2017. Angka ini lebih tinggi dari inflasi bulan sebelumnya, 0,16 persen (mtm).

Risiko inflasi lain yang perlu diwaspadai yaitu peningkatan cukai rokok oleh pemerintah pusat. Kebijakan ini akan mendorong peningkatan inflasi di kelompok administered price. Di kelompok yang sama, potensi peninjauan ulang atau pencabutan Harga Eceran Tertinggi oleh pemerintah juga dapat mendorong peningkatan harga beberapa komoditas seperti beras dan minyak goreng.

“Pengendalian inflasi Januari difokuskan untuk mitigasi risiko inflasi. Ada beberapa rekomendasi. Seperti mendorong alternatif konsumsi ikan bagi masyarakat,” ujarnya.

Rekomendasi mitigasi risiko inflasi lainnya yaitu menekan biaya pengangkutan barang dari daerah penghasil. Hal ini dapat dilakukan melalui koordinasi dengan kantor pemasaran maskapai dari daerah tersebut.

Perlu juga dilakukan pemetaan pulau yang berpotensi untuk dijadikan daerah pertanian. Kemudian segera merealisasikan pembentukan pasar induk sesuai Instruksi Presiden.

Selanjutnya menyusun neraca barang komoditas untuk keakuratan data yang lebih baik. Serta menyelenggarakan pelatihan teknik budidaya ikan dan demplot ujicoba budidaya ikan air tawar.

 

Source : Media Center Batam

 

Komentar

0 Komentar

Sebarkan
0
Anwari Fajar
Anwari Fajar
Food lover, Naturalist and Enthusiast for Travelling ...

Artikel lainnya

17 Desember 2023

Akhir Pekan di Punggur Dalam


Lebih lengkap
7 Juli 2023

Tanaman Endemik Kawasan Pesisir Kepulauan Riau | Making Of


Lebih lengkap
17 Juni 2023

Making Of: “Ragam Tanaman di Kebun Raya Batam”


Lebih lengkap

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Temui Kami di Jejaring Sosial

Beplus Indonesia
@beplusindonesia
Domu
Beplus Indonesia

Kontak Kami

beplusindonesia@gmail.com

+627784162870

Kebijakan

Term & Condition
Disclaimer

Alamat

PT Beplus Visual Kreasi
The Central Sukajadi, Batam, Kepulauan Riau 29445
Indonesia
PT Beplus Visual Kreasi. © 2017-2024