PULAU kecil ini punya luas sekitar 15 hektar. Bentuknya memanjang, seperti jari telunjuk manusia. Sejak beberapa tahun lalu, pulau kecil dengan penduduk sekitar 18 Kepala Keluarga (KK) itu, sempat ramai dikunjungi orang. Pulau Tunjuk viral di linimasa digital warganet.
“Tak banyak lagi lah yang datang ke sini. Warga asli yang punya rumah di sini sebenarnya ada beberapa puluh KK, tapi yang mendiami, tak lebih belasan saja”, terang bang Badol lagi.
Pria asal Pulau Kubung itu, dulu kerap mengantar pengunjung ke pulau ini melalui rute Punggur Dalam di Batam. Tapi sejak wabah Covid-19 melanda, semua berubah. Bukan hanya pengunjung, tapi penduduk juga perlahan berkurang.
“Yang ada sekarang tu, rata-rata masih berkeluarga besar. Dari keturunan yang sama”, lanjutnya.
“Ada satu RT di sini, nanti kita lewat depan rumahnya”, kata bang Badol.
Kami terus menyusuri pelantar beton yang kokoh sebagai akses menuju pulau kecil ini. Menjelang sampai di bagian darat, ada satu rumah menjorok ke laut.
“Itu rumah orang kita Cine. Cuma dia satu-satunya warga sini yang tak terkait hubungan saudara. Dah lama juga mereka tinggal”.
(*)
0 Komentar