“Orang bilang, pulau itu sering berubah-ubah arahnya. Kalau orang tanda (jeli, pen), musim angin utara, ujungnya itu mengarah ke Subang Mas, musim selatan ke arah pulau Lingga”, katanya.
Pulau Tunjuk hanya dihuni beberapa Kepala Keluarga (KK). Ada pelabuhan untuk aksesnya. Dua instalasi menara suar, bahkan sudah ada di pulau ini sejak zaman kolonial Belanda. Warga mengenalnya sebagai menara suar putih dan menara suar merah.
(*)
0 Komentar